ketika cerita telah terpampang dibawah deretan mega
memulai detik dalam periode nafas berkoma
dan seperti kalam istifham yang menyimpan tanda tanya
alam telah membuka ribuan teka-teki nyata
yang tertanam butir-butir masail yang harus dibahsulkan
selalu dapat tertafsil hingga sampai pada satu titik
sembari coretanku terselip diantara tumpukkan puisi
aku menyimpan sati bait syair untuk bumi pertiwi
ialah pinta batin terdalam yang pernah aku selami
bersama kepi gan doa manis untuk negeri
selama rotasi bumi belum terhenti
rindangkanlah Indonesia dalam sejahtera yang hakiki
hingga pergantian masa tengah tiba pasti
merdekakanlah kami sampai disyurga nanti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar